LAPISNEWS.COM,- Mamasa –
Pekarangan adalah lahan yang dapat dimanfaatkan dengan berbagai usaha, termasuk untuk menanam hotikultura, misalnya sayuran dan buah buahan dan Toga.
Menurut Ibu Jauhari dengan pemanfaatan lahan pekarangan dengan menanam berbagai Tanaman Obat herbal, maka hasil dari Toga ( tanaman obat keluarga) akan dapat menghasilkan uang untuk biaya rumah tangga.
Pengalaman Ibu Jauhari Toga tersebut dapat diolah menjadi obat herbal ( Obat Tridisional ) yang menjadi Obat serbaguna yang diberitakan Minyak Obat Tradisional Mamasa ( BATTRAMAS ). Minyak Obat Tradisional Mamasa telah banyak yang menyaksikan kasiatnya, sehingga mereka yang sudah menggunakannya memberikan testimoni.

Salah satunya mama’ Ride yang ada ditampung Tusan desa Tondok Bakaru Kec.Mamasa Kab.Mamasa Sulbar, memberi pernyataan bahwa dulu ia pernah kena penyakit gondok, tetapi dengan menggunakan minyak BATTRAMAS yang dibolehkan dan diminum sehingga gondoknya akhirnya sembuh dan kembali normal lehernya.”ucapnya
Demian halnya Semuel disamping Rantekatoan desa Osango Kec.Mamasa, menyaksikan oleh kasiat minyak BATTRAMAS luka yang dialaminya karena terhimpit bantu pada saat bekerja memasang batu untuk takut jalan, berkat kasiat dari minyak BATTRAMAS luka yang dialaminya cepat sembuh hanya dalam jangka waktu 7 hari.
Dan masih banyak masyarakat yang menggunakannya memberi kesaksian dari berbagai wilayah, seperti dari Polman, Mamuju, Kendari, Toraja, Makassar, Pare Pare dan dll.
Mimyak Obat Battramas diprodusi oleh PT Perseorangan Battramas, di Rantekatoan desa Osango Kec. Mamasa Kab.Mamasa Sulbar, yang diracik dengan cara tradisonal oleh Gerzon M dan Jauhari.( Gerzon M)










Komentar