Oleh : Syamsumarlin Jaelani,S.Pd.I ( sekretaris Umum Lembaga Dakwah Darul As’adiyah Sulawesi Barat ).
LAPISNEWS.COM,-MAMUJU – Hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 yang diproklamirkan oleh Presiden pertama Bapak Ir. Soekarno, di Jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta, hingga saat ini telah memasuki tahun ke-79. Hari kemerdekaan Indonesia memiliki makna yang mendalam bagi bangsa Indonesia. Proklamasi ini merupakan hasil dari perjuangan panjang dan merupakan puncak dari serangkaian perjuangan melawan penjajah.
Kemerdekaan merupakan kata yang sering diucapkan tanpa memahami maknanya. Kemerdekaan berarti bangsa Indonesia memperoleh kebebasan yang seutuhnya, bebas dari segala bentuk penindasan dan penguasaan bangsa asing.
kemerdekaan indonesia bukanlah pemberian dari siapapun,dan bukan pula hadiah dari penjajah.
kemerdekaan yang diraih oleh bangsa indonesia adalah berkat Rahmat Allah SWT. yang diikhtiarkan melalui perjuangan yang berdarah-darah serta pengorbanan nyawah dari para pejuang.
Sungguh benar apa yang dinyatakan dalam pembukaan UUD 1945 bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia adalah atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa. Para pahlawan dan pejuang kemerdekaanlah yang mengerahkan daya upaya dan ikhtiar, dan Allah-lah yang menentukan dan memberikan kemenangan. Allah adalah pencipta segala sesuatu. Allah yang menghendaki terjadinya segala sesuatu.
Olehnyaitu sudah seharusnya kita berkewajiban untuk selalu mengenang dengan penuh kesyukuran akan jasa dan perjuangan mereka. Kesyukuran ini penting supaya kita tidak pernah lupa dengan sejarah sekaligus untuk menggelorakan spirit patriotisme kapada anak-anak bangsa dalam merawat NKRI. Mensyukuri jasa dan kebaikan para pejuang hakikatnya adalah mensyukuri nikmat Allah SWT.
Orang yang mencintai kemerdekaan dan tanah airnya pasti akan merawat dan menjaganya dengan baik, dan dengan itu ia akan mampu menghadirkan kemaslahatan dan kesejahteraan kepada sesama, dan itu adalah tugas utama manusia sebagai khalifatullah fil ardl.
Mudah-mudahan para pahlawan yang telah berjuang untuk Islam dan Indonesia di bumi nusantara yang telah gugur mendahului kita memperoleh balasan pahala yang berlipat ganda dari Allah ta’ala.
Komentar