LAPISNEWS.COM,-Mamasa – Pembangunan gedung baru dan rehab bangunan lama sekolah SMPN.1 Sespa Kec. Sesenapadang Bab. Mamasa. Saat media ini berkunjung ke pembangunan sekolah ini menemui penanggung jawab bangunan sekolah tersebut, tetapi penanggung jawab pembangunan, bukan kepala sekolah yang menjabat sekarang tetapi kepala sekolah lama yang suda pensiun GADRI, S.Pd dengan keterangan kepala bidang pendidikan kab. Mamasa, Rober, S. Pd, M.Si saat di komfirmasi media apa sebab tanggung jawab pembangunan sekolah tersebut tidak dialihkan ke kepsek yang baru.
Jawabnya adanya tidak dialihkan karna tanggung jawab bangunan sekolah tersebut masih tanggung jawabnya kepala sekolah yang lama karna kegiatan suda berjalan ibu GADRI pensiun BONGGA LA’BI menggantikan sebagai kasek baru.
Sekalipun BPK suda turun dan ada temuan yaitu keterlambatan pekerjaan tetapi kepsek lama Masi bertanggung jawab untuk menyelesaikan “ungkapnya. Sabtu 17/06/23.
dan papan proyek di bangunan itu perna ada tapi sudah hancur karna suda lama dan itu saja keterangan saat di tanya tentang papan proyek maupun anggaran bangunan sekolah yang tercantum di papan proyek tersebut tidak ada jawaban,
sedangkan GADRI ini kalau di kunjungi rumahnya untuk mengambil data selalu menghilang enta kenapa, terakhir kami kunjungan ke rumah GADRI yang kami dapatkan di sana adalah suaminya, maka suaminyala yang pemberi keterangan kepada kami walaupun keterangan sedanya, mengatakan bahwa tgl mulai kontrak kerja di pembangunan sekolah ini 19/09/2022 masa kerja 120 hari kalender dengan itu pembangunan sekolah terdiri berapa bagian yaitu satu gedung empat ruang kelas bangunan lama di rehab.
Kemudian bangunan baru ditingkat dua lantai, delapan ruang kelas, empat ruang kelas lantai satu dan empat ruang kelas lantai dua dengan anggaran Rp 2.431.000.000 sesuai papan proyeknya waktu Masi terpasang
Ia sampaikan juga dana anggaran apa, jawabnya suda lupa karna suda lama kemudian papan proyek suda tidak ada. Kemudian keterangan ini juga sala satu mencurigakan yaitu pekerjaan tahun 2022 menyebrang ke tahun 2023 sementara masa kerjanya cuma 120 hari kalender.
“kemudian lanjutan dari pada bangunan tersebut menurut suami GADRI mengira-ngira anggaran bangunan tersebut antara lain ruang guru Rp 26.389.350/ruang perpustakaan sekitar Rp 300.000 000/ruang laboratorium komputer sekitar Rp 300.000.000/ruang laboratorium IPA sekitar Rp 298.000.000/ruang tata usaha sekitar Rp 261.000.000 ruang kepala sekola sekitar Rp 60.000.000 kemudian dua buah bangunan toilet yaitu toilet guru dengan toilet siswa kedua bangunan tersebut,
suami GADRI mengatakan saya sama sekali tidak ingat anggaranya, sudah tidak sempat ingat semua apalagi suda lama,
Sementara keterangan Kabid Rober, bahwa adanya bangunan sekolah SMPN 1 Sespa menyebrang tahun karna ruang kelas yang di tingkat itu di upayakan di kasi kuat lantai pertama kemudian di tamba lantai dua ke atas supaya tidak muda robo
“menurut Rober bangunan sekolah itu sudah menjadi temuan BPK “ungkab, Rober yaitu temuan BPK menyebrang tahun dengan folume sudah ada di rincian BPK .”ungkab , Rober .(Nurdin/*)
Komentar