LAPISNEWS.COM, MATENG,- Puluhan Masyarakat yang terdiri dari ketua dan Anggota kelompok tani dari PT. Wahana karya sejahtera mandiri (WKSM), sambangi Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Mamuju Tengah (Mateng), Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (2/2/2022)
Kedatangan mereka menuntut lahannya yang dikelolah oleh PT. WKSM, agar dikembalikan dan dikelolah masing-masing kelompok.
Bermula para kelompok tersebut mendatangi polres mamuju tengah meminta untuk dikawal menyampaikan aspirasinya ke DPRD.
“tadi kami dari Polres Mateng pamit dan seterusnya menuju kantor DPRD menemui pak ketua”, Ujar Nurdin salah satu ketua kelompok tani sekaligus koordinator
Ia katakan, kalau hal ini tidak di selesaikan, kami ingin mengambil alih lahan untuk dikelolah masing-masing kelompok sehingga kelompok mengetahui jumlah yang sebenarnya.
” jika tidak diselesaikan, Lahan kami ambil alih untuk dikelolah”, tegas Nurdin
Sementara itu Ketua DPRD Mateng, Arsal Aras katakan hari ini kami kedatangan puluhan kelompok tani dari PT. WKSM untuk menyampaikan aspirasinya, mereka (red Kelompok) ingin mempertanyakan terkait kemitraannya dengan pihak perusahaan dan mempertanyakan transparansi pihak perusahaan dengan kelompok.
” Perbulannya itu hasil Tandang Buah Segar (TBS) sawit mereka cendrung menurun, sementara harganya mahal dan juga meminta keterbukaan pihak koperasi dengan hasil panen kelompok”, ujar Arsal
Tentu kami DPRD sudah menyerap Aspirasi kelompok tani dan segara akan melakukan evaluasi untuk mencari jalan keluarnya.
” In sha Allah, Kami akan evaluasi persoalan ini”, Tandas Arsal (A/*)
Komentar