Lapisnews. Com, Mamuju – Pandemi covid di Negara kita masih belum berakhir. Himbauan untuk menerapkan protocol kesehatan seperti mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak masih terus disosialisasikan. Tidak terkecuali di Kabupaten Mamuju. Adaptasi kebiasaan baru juga telah dilaksanakan dengan tetap mengikuti aturan dan protocol kesehatan.
Selain dampak kesehatan, Pandemi covid juga memberikan dampak social ekonomi bagi seluruh masyarakat. Pengurangan jam kerja, pengurangan tenaga kerja, hingga tutupnya sector-sektor usaha dirasakan sangat membebani masyarakat. Bukan hanya bagi pekerja, tapi juga bagi keluarganya. Para pelaku usaha usaha sendiri tidak dapat menghindari efek dari semakin menurunnya daya beli masyarakat terdampak pandemic covid.
Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Mamuju, Drs Artis Efendi, MAP, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan bahwa Pemerintah, dalam hal ini melalui Kementerian Tenaga Kerja telah mengalokasikan anggaran sekitar 37,8 triliun untuk membantu para pekerja dan buruh yang kehilangan pekerjaannya melalui program Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebesar 600 ribu selama 4 bulan secara bertahap.
“Terkait hal tersebut, bersama Komite Penanggulangan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) dan Kementerian Kominfo RI, akan dilaksanakan Webinar melalui zoom meeting pada hari Selasa, 1 Desember 2020, pukul 14 WITA, dengan tema Manfaat BSU Bagi Pekerja di Masa Pandemi. Webinar ini gratis dan bisa diikuti oleh seluruh masyarakat,” sambungnya.
Ditemui di tempat terpisah, Iman M Amin, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Barat berharap webinar ini dapat menjadi sarana informasi bagi masyarakat terkait BSU dan penyalurannya.
“Kami juga berharap dapat memberikan jawaban pada pertanyaan-pertanyaan masyarakat melalui kegiatan webinar ini” tutupnya. (***)
Komentar