oleh

Wantimptes RI dipulau Karampuang Himbau Masyarakat Kalau Membangun Rumah Harus Menghadap Kelaut

Lapisnews.com, Mamuju – Minggu, 08 Maret 2020, Desa Karampuang Kec.Mamuju Kab.Mamuju, Provinsi Sulbar, telah dilakukan monitoring kegiatan peninjauan lokasi proyek Energi Terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya/PLTS di Pulau Karampuang oleh Agung Laksono (Anggota Wantimpres RI) bersama rombongan.

Kunjungan dihadiri mendampingi Anggota Wantimpres, Drs. H.M Natsir (Asisten 1 Bid. Pemerintahan Prov. Sulbar), Budi Sudaryono (Kepala Perwakilan BI Sulbar), Amri Eka Sakti (Kadis ESDM Prov. Sulbar),
Dr. Ahmad Aziz (Kadis Kesehatan Prov. Sulbar).

Agung Laksono (Anggota Wantimpres RI) bersama rombongan berangkat dari Pelabuhan TPI Kab. Mamuju menggunakan Kapal milik Polresta Mamuju, Wantimpres tiba di PLTS Karampuang, selanjutnya meninjau penampungan daya serta dilanjutkan dengan peninjauan solar panel.

Sambutan Kurniadi (Kepala Direktur PLTS PT. Karampuang Multi Daya mengatakan bahwa Saat ini masih dalam tahap pengembangan, sebagian besar kebutuhan daya dari masyarakat digunakan untuk kebutuhan rumah tangga dengan total keseluruhan 201,6 kWp,
adapun kendala yang dihadapi saat ini yaitu perijinan penambahan dan kesetaraan harga yang sesuai dengan standar PLN

Sementara itu Sambutan Agung Laksono (Anggota Wantimpres) menyampaikan Dengan adanya listrik kegiatan-kegiatan di masyarakat akan lebih baik, seperti kebutuhan dasar masyarakat, tingkat pelayanan kesehatan dan fasilitas lainnya di masyarakat akan meningkat, dan untuk kedepannya pulau Karampuang akan dijadikan Pusat Destinasi Pariwisata Pantai.

Pengelolaan PLTS ini harus dikelola dengan optimal sehingga masyarakat bisa memanfaatkan energi listrik dengan baik, pembangunan insfrastruktur juga diperlukan agar dapat mendorong terwujudnya pulau Karampuang sebagai destinasi wisata

Ia juga katakan Kebersihan pantai harus tetap dijaga sehingga ekosistem laut tidak rusak, kami menghimbau masyarakat apabila membangun rumah posisi rumah harus mengahap ke laut dimana ini merupakan pendidikan dimasyarakat disekitar bibir pantai.

Dana Pemerintah sekarang banyak dialokasikan ke Desa-desa dalam pengembangan potensi Desa, maka dari itu pemerintah daerah harus ikut mendorong mengembangkan potensi-potensi yang ada di Desa.ungkap Agung Laksono.(**)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed