oleh

mengajak kepada kaum muslimin agar bersama menolak segala bentuk ajakan maupun aksi seperti ajakan melakukan demo people power

-Nasional-2.911 views

Lapisnews.com,  Mamuju – Hasil Multaqo ulama, Habaib dan Cendikiawan Muslim se Sulawesi Barat yang berlangsung di Hotel Maleo Town Square (Matos) Mamuju, Minggu (19/5/19) menyepakati 7 poin penting.

kesepakatan 7 poin itu dibacakan langsung oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sulawesi Barat, Dr. KH. Nur Husein, masing-masing adalah:

1. Menegaskan kembali kesepakatan pendiri bangsa dan alim ulama terkemuka bahwa untuk bangunan yang sejalan dengan Islam di bumi Indonesia adalah NKRI adalah bentuk Negara yang sesuai dengan Islam yang Rahmatan Lil ‘Alamin di Indonesia, dan Pancasila adalah dasar Negara dan falsafah bangsa.

2. Mengajak seluruh umat Islam di bulan Ramadhan 2019 supaya bersama-sama dengan meningkatkan ukhuwah Islamiyah, menjalin silaturahmi, menghindari fitnah dan perpecahan serta saling memafkan melalui rekonsiliasi. Dan mengharapkan mendapat ampunan Allah SWT dan kemenangan di hari Raya Idul Fitri.

3. Kami menghimbau kepada kaum muslim agar tidak mudah terprovokasi dengan segala bentuk berita yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa dengan mengedepankan persamaan sebagai umat manusia yang saling bersaudara satu sama lain.

4. Kami mengajak kepada kaum muslimin agar bersama menolak segala bentuk ajakan maupun aksi seperti ajakan melakukan demo people power dengan dalih menolak hasil Pilpres Tahun 2019.

5. Kami mengajak kepada kaum muslimin agar mendukung Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) dalam menyelesaikan tugsanya sebagai penyelenggara pemilu.

6. Kami mengajak kaum muslimin agar tetap mendukung penegakan hukum terhadap pelanggar hukum dengan tindak melakukan aksi main hakim sendiri.

7. Kami mengajak kaum muslimin untuk tetap bersama dalam menyerukan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta memeliharan suasana masyarakat yang damai.

Sebelum pembacaan 7 poin kesepakatan ini, di awali dengan sambutan dan pesan-pesan dari sejumlah Ulama, Habaib dan Cendikiawan Muslim Sulawesi Barat.

Sambutan dari ulama diwakili oleh Pimpinan Pondok Pesantren Salafiyah Parappe, KH. Abd. Latif Busyra, lalu sambutan Cendikiawan Muslim diwakili oleh Wahyun Mawardi, dan Habib Ahmad Djafar Al-Mahdaly mewakili Habaib.

Inti dari sambutan dan arahan Ulama, Habaib dan Cendikiawan Muslim ini seluruhnya mengajak agar masyarakat Sulbar tetap menjaga persatuan, kedamaian, rasa aman, kondusifitas pasca Pemilu yang berlangsung 17 April 2019 lalu.

Mereka juga mengajak masyarakat agar tidak terprovokasi oleh kelompok-kelompok yang dapat memecah belah bangsa, termasuk gerakan yang belakangan diisukan oleh pendukung Capres-Cawapres, yakni “People Power”.

Ketua Panitia penyelenggara Multaqo Ulama, Habaib dan Cendikiawan Muslim, Sudirman AZ, berharap kegiatan tersebut bermanfaat dan menjadikan daerah ini senantiasa dalam kondisi aman, damai dan kondusif.

“Tentu kita berharap agar kegiatan ini menjadi berkah yang luar biasa bagi daerah kita, bagi Agama, bangsa dan Negeri tercinta Indonesia,” pungkas Sudirman yang juga Ketua PW GP Ansor Sulawesi Barat ini.(A/*)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed